Safety driving adalah praktik mengemudi yang mengutamakan keamanan, kenyamanan, serta tanggung jawab di jalan. Intinya, bukan hanya bagaimana mobil berjalan dengan baik, melainkan bagaimana pengemudi mampu meminimalkan risiko kecelakaan.

Tujuan utama safety driving meliputi:

• Melindungi pengemudi, penumpang, dan pengguna jalan lain.
• Mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas.
• Membantu menciptakan lingkungan jalan yang lebih tertib.
• Meningkatkan kenyamanan dalam berkendara, baik di perjalanan singkat maupun jarak jauh.

Lebih dari itu, safety driving juga menanamkan kesadaran bahwa mobil adalah mesin dengan risiko besar, sehingga setiap pengemudi dituntut untuk selalu waspada.

Era mobil modern menghadirkan tantangan baru. Lalu lintas semakin padat, jarak tempuh semakin jauh, dan gaya hidup menuntut mobil yang serba cepat. Di sinilah safety driving menjadi mutlak.

Pertama, mobil modern dipenuhi fitur canggih. Namun, secanggih apapun teknologi, faktor manusia tetap dominan. Pengemudi yang ceroboh tetap bisa mengakibatkan kecelakaan meskipun mobil dilengkapi Automatic Emergency Braking atau Lane Departure Warning.

Kedua, era digital membuat banyak pengemudi terdistraksi oleh smartphone. Safety driving mengingatkan pentingnya konsentrasi penuh selama berkendara.

Ketiga, masyarakat modern semakin sadar akan sustainable lifestyle. Mengemudi dengan aman bukan hanya soal keselamatan, tetapi juga mengurangi emisi dengan menghindari pengereman mendadak dan akselerasi agresif.

Prinsip safety driving bukan hanya aturan formal di jalan raya, melainkan nilai yang harus dihidupi setiap kali mengemudi. Dengan memahami dan menerapkan prinsip ini, pengemudi tidak hanya menjaga diri sendiri, tetapi juga berkontribusi pada keselamatan bersama. Berikut adalah tujuh prinsip penting yang sebaiknya dimiliki setiap pengemudi modern.

1. Siapkan Kondisi Fisik dan Mental Sebelum Berkendara

Prinsip pertama safety driving adalah memastikan tubuh dan pikiran dalam kondisi optimal. Mengemudi saat lelah, mengantuk, atau dalam keadaan emosional tidak stabil dapat meningkatkan risiko kecelakaan. Tidur cukup, makan secukupnya, serta menjaga emosi agar tetap tenang sebelum memegang kemudi adalah langkah dasar yang tidak boleh diabaikan.

2. Periksa Kondisi Kendaraan Secara Rutin

Mobil yang sehat mendukung keselamatan pengemudi. Memeriksa tekanan ban, lampu, rem, oli, dan wiper sebelum perjalanan adalah bentuk tanggung jawab. Hal ini mungkin terlihat sepele, namun seringkali masalah kecil seperti ban kempes atau lampu mati menjadi penyebab kecelakaan yang sebenarnya bisa dicegah sejak awal.

3. Gunakan Sabuk Pengaman Tanpa Pengecualian

Sabuk pengaman adalah fitur keselamatan paling sederhana sekaligus paling efektif. Statistik menunjukkan bahwa penggunaan sabuk pengaman dapat menurunkan risiko cedera serius hingga lebih dari 50%. Karena itu, tidak ada alasan untuk mengabaikan kebiasaan ini, baik untuk pengemudi maupun seluruh penumpang.

4. Jaga Jarak Aman dengan Kendaraan di Depan

Salah satu kesalahan umum pengemudi adalah terlalu dekat dengan kendaraan lain. Prinsip three-second rule—menjaga jarak setidaknya tiga detik dari kendaraan di depan—membantu memberikan waktu reaksi yang cukup ketika terjadi pengereman mendadak. Semakin tinggi kecepatan, semakin jauh jarak aman yang perlu dijaga.

5. Hindari Distraksi, Terutama Penggunaan Ponsel

Distraksi adalah musuh utama di jalan raya. Ponsel menjadi penyebab terbesar karena banyak pengemudi yang tergoda untuk melihat pesan atau notifikasi. Prinsip safety driving menegaskan bahwa fokus penuh harus diberikan pada jalan. Jika ada hal mendesak, sebaiknya berhenti di tempat aman sebelum menggunakan ponsel.

6. Sesuaikan Kecepatan dengan Kondisi Jalan dan Cuaca

Mengemudi bukan hanya tentang mencapai tujuan dengan cepat, melainkan juga tiba dengan selamat. Karena itu, kecepatan harus selalu disesuaikan dengan kondisi jalan, lalu lintas, dan cuaca. Mengemudi terlalu cepat di jalan licin, misalnya, bisa berakibat fatal meskipun kendaraan memiliki fitur keselamatan canggih.

7. Hormati Aturan dan Etika Berlalu Lintas

Prinsip terakhir adalah ketaatan terhadap aturan lalu lintas dan etika berkendara. Menggunakan lampu sein saat berpindah jalur, berhenti di zebra cross, serta memberi prioritas kepada pejalan kaki adalah bentuk nyata kesadaran dan tanggung jawab. Dengan mematuhi aturan, pengemudi tidak hanya melindungi diri sendiri tetapi juga membantu menciptakan budaya berkendara yang lebih aman.

Geely memahami bahwa safety driving tidak hanya bergantung pada pengemudi, tetapi juga pada dukungan teknologi kendaraan. Oleh karena itu, Geely melengkapi mobil-mobilnya dengan sistem keselamatan mutakhir yang membantu pengemudi tetap aman.

Beberapa teknologi keselamatan Geely antara lain:

1. Sistem pengereman canggih

Geely menggunakan Anti-lock Braking System (ABS) dan Electronic Brakeforce Distribution (EBD) yang membantu pengemudi tetap mengontrol mobil saat pengereman mendadak.

2. Fitur Advanced Driver Assistance Systems (ADAS)Kenali Mobil Geely Lebih Dekat

Geely EX5 dilengkapi 13 fitur ADAS Level 2, termasuk Intelligent Cruise Control, Lane Keep Assist, Automatic Emergency Braking, hingga Blind Spot Detection. Teknologi ini membantu menjaga jarak aman, mengurangi risiko tabrakan, dan memberikan kenyamanan lebih dalam berbagai kondisi lalu lintas.as modern yang lebih aman, cerdas, dan sesuai kebutuhan konsumen masa kini.

3. Struktur bodi kokoh dengan crash safety

Mobil Geely dirancang dengan struktur rangka yang mampu menyerap energi benturan, sehingga mengurangi risiko cedera pada penumpang.

4. Airbag menyeluruh

Tidak hanya di bagian depan, mobil Geely juga dilengkapi total 6 safety airbags termasuk front, side, dan curtain airbags untuk perlindungan maksimal bagi seluruh penumpang.

Teknologi ini dirancang bukan untuk menggantikan kewaspadaan pengemudi, tetapi menjadi mitra yang mendukung prinsip safety driving.

Mobil keluarga menuntut perlindungan menyeluruh, sementara profesional muda membutuhkan keseimbangan antara keamanan, kenyamanan, dan gaya. Geely menjawab keduanya.

Untuk keluarga, fitur keselamatan seperti kursi dengan child seat anchor (ISO-FIX), blind spot monitoring, dan sensor parkir memudahkan aktivitas sehari-hari. Anak-anak bisa duduk lebih aman, sementara orang tua lebih tenang saat mengemudi.

Bagi profesional muda, desain modern dengan fitur keselamatan canggih mendukung mobilitas harian yang padat. Menghadiri rapat, mengunjungi klien, atau sekadar bersantai tetap bisa dilakukan dengan rasa aman.

Dengan kombinasi ini, Geely menjadi pilihan ideal bagi mereka yang menjadikan keselamatan sebagai prioritas tanpa mengorbankan kenyamanan dan gaya hidup.

Geely bukan hanya sekadar produsen mobil, tetapi juga pionir dalam menghadirkan solusi berkendara aman dan modern. Setiap detail dirancang untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pengemudi.

Jika Anda ingin merasakan langsung teknologi keselamatan dan kenyamanan dari Geely, kunjungi situs resmi Geely Indonesia untuk informasi lengkap mengenai berbagai model terbaru. Anda juga bisa menjelajahi lebih dalam produk seperti Geely EX5 melalui tautan berikut: Geely EX5.

Bagi Anda yang ingin mencoba sendiri bagaimana safety driving menjadi lebih mudah bersama Geely, jangan ragu untuk mendaftarkan diri pada sesi test drive di Experience Geely Test Drive. Rasakan bedanya mengemudi mobil modern dengan teknologi keselamatan terbaik di kelasnya.